Kaltimreport.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur memastikan tidak ada lagi alasan bagi putra-putri daerah untuk tidak menempuh pendidikan tinggi. Salah satu upaya konkret yang dilakukan adalah membuka akses beasiswa pendidikan secara luas, mulai dari jenjang SD hingga perguruan tinggi, bahkan hingga ke luar negeri.
Program unggulan ini dikenal dengan nama “Gratispol”, yang kini sudah dibuka secara daring. Masyarakat bisa mendaftar langsung dan memantau kelengkapan berkas melalui sistem online yang terintegrasi dengan Komisi IV DPRD Kaltim. Gratispol kita sekarang buka secara online mulai dari SD sampai ke perguruan tinggi, dan kelengkapannya bisa dicek juga nanti di Komisi IV,” ujar Jahidin.
“Jadi sampai ke perguruan tinggi kita berikan beasiswa, bukan hanya omon-omon gubernur,” tegasnya,
Menurut Jahidin, pemerintah tidak ingin lagi mendengar alasan bahwa anak-anak Kaltim tidak bisa sekolah karena terbentur biaya. Ia menilai bahwa SDM lokal harus dipersiapkan dengan baik agar mampu bersaing di tingkat nasional maupun global.
“Kaitan dengan infrastruktur dan SDM tidak ada alasan putra-putri Kaltim tidak sekolah karena keterbatasan biaya,” ungkapnya usai rapat tersebut.
Ia menambahkan, upaya peningkatan kualitas SDM ini juga harus didukung oleh pembangunan infrastruktur yang merata, agar akses terhadap pendidikan semakin mudah dan merata di seluruh wilayah Kaltim. Dalam hal ini, Mahakam Ulu dan daerah-daerah pedalaman lainnya mendapat perhatian serius.
Dengan program yang berkesinambungan ini, Pemerintah Provinsi Kaltim berharap bisa mencetak generasi muda yang cerdas, tangguh, dan siap bersaing di dunia kerja maupun dunia akademik. Program beasiswa dan infrastruktur diharapkan menjadi dua kunci utama dalam mewujudkan masa depan cerah bagi Kaltim.