Kaltimreport.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur tengah mempersiapkan fasilitas olahraga panjat tebing baru sebagai bagian dari upaya meningkatkan minat dan prestasi di bidang olahraga. Terletak di Gor Kadrie Oening, gelanggang ini menggantikan fasilitas lama di Stadion Palaran yang sudah tidak layak.
Armeyn Arbianto, selaku Kepala Subbagian TU UPTD PPO Dispora Kaltim, menyampaikan bahwa Pembangunan gelanggang baru ini dinilai penting bukan hanya untuk atlet, tapi juga masyarakat umum.
“Nah, dengan adanya Tower baru di Gor Kadrie Oening ini, kami harapkan kita dapat mencari bibit-bibit atlet baru. Khususnya untuk yang akan mengharumkan kota kita maupun provinsi kita di kancah nasional,” katanya.
Olahraga panjat tebing mengalami lonjakan popularitas setelah masuk sebagai cabang resmi dalam Olimpiade Tokyo 2020. Panjat tebing terbukti efektif dalam meningkatkan kebugaran jantung, kekuatan otot inti, serta kemampuan problem-solving. Karena itu, gelanggang ini menjadi alat strategis dalam promosi gaya hidup sehat.
“Selama ini kan gelanggang panjat tebing di Palaran itu kondisinya sudah lapuk, tidak mungkin dipanjat karena berisiko. Dengan fasilitas baru, tentu ada napas baru juga untuk olahraga ini,” kata Armeyn.
Fasilitas baru juga memungkinkan latihan dalam kondisi lebih aman dan standar nasional. Lebih dari sekadar arena olahraga, gelanggang ini akan berfungsi sebagai pusat pelatihan, kompetisi, hingga edukasi. Generasi muda di Samarinda dan sekitarnya diharapkan dapat memanfaatkan sarana ini untuk mengembangkan bakat mereka secara profesional.
Keterlibatan masyarakat dalam merawat fasilitas ini sangat diharapkan. Dispora percaya kolaborasi pemerintah dan publik menjadi kunci kesuksesan fasilitas olahraga.
“Kami harap masyarakat ikut menjaga dan merawat fasilitas ini bersama-sama agar tetap terjaga dalam jangka panjang,” tandas Armeyn.
Pembangunan gelanggang panjat tebing ini menjadi bagian dari investasi jangka panjang dalam pengembangan sumber daya manusia berbasis olahraga.