KALTIMREPORT.COM, SAMARINDA – Air merupakan salah satu kebutuhan dasar bagi setiap makhluk hidup, tidak terkecuali manusia. Dapat dipastikan manusia tidak akan mampu bertahan hidup tanpa air, karena air merupakan salah satu elemen dasar yang menunjang proses metabolisme tubuh manusia.
Berbicara air bersih, di Kota Samarinda tidak sepenuhnya masyarakat bisa merasakan yang namanya air bersih, karena sampai saat ini masih ada warga yang menggunakan air sungai atau sumur untuk kebutuhan sehari-harinya.
Hal itu juga di ungkapkan oleh Anggota Komisi I DPRD Samarinda, Joni Sinatra Ginting. Ia mengatakan masyarakat Jalan Bayur, Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda tidak merasakan air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).
“Masyarakat di Dapil (Daerah Pilihan-red) saya itu di Jalan Bayur itu mereka sangat merindukan yang namanya air bersih, karena sudah berpuluh-puluh tahun belum merasakan air dari PDAM,” ungkapnya.
Lalu, ia juga meminta RT agar bisa mendata siapa saja masyarakat yang ingin di pasangankan aliran PDAM untuk air bersih.
“Kemarin sudah saya minta RT untuk mendata siapa-siapa masyarakat yang ingin pasang PDAM, karena kalau atau dua orang saja itu agak sulit,” ucapnya.
Politisi Demokrat ini juga akan meminta kepada pihak PDAM agar segera menindaklanjuti apa yang sudah dikeluhkan masyarakat dengan data-data yang sudah ada.
“Saya juga akan komunikasikan kepada PDAM agar masyarakat bayur dapat dengan cepat merasa air bersih,” tandasnya. [ADV/ISN]