Kaltimreport.com – Upaya menciptakan ruang lebih luas bagi pemuda dan dunia olahraga di Kutai Kartanegara (Kukar) mendapat dorongan baru. Komisi IV DPRD Kukar melakukan kunjungan kerja ke Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur, Selasa (20/5), untuk menyelaraskan arah kebijakan dan merumuskan program kerja yang lebih berdampak.
Berlokasi di lantai 5 Tower Kadrie Oening, Samarinda, kunjungan ini diterima oleh Sekretaris Dispora Kaltim, Sri Wartini, yang menyambut hangat rombongan legislatif Kukar yang dipimpin oleh Muhammad Idham bersama para anggota: Sopan Sopian, Sri Muryani, Sa’bir, dan Hamdiah.
Agenda utama pertemuan ini bukan sekadar seremoni. Komisi IV ingin menggali masukan konkret dari Dispora Kaltim, terutama terkait program-program unggulan di bidang kepemudaan dan olahraga yang bisa diadaptasi sebagai Pokok-Pokok Pikiran (Pokir) DPRD. Harapannya, Pokir tersebut dapat melahirkan kegiatan yang relevan dan bermanfaat langsung bagi generasi muda di Kukar.
“Tujuan kami adalah menjaring inspirasi program yang sudah terbukti efektif di tingkat provinsi untuk kami bawa dan sesuaikan dengan kebutuhan lokal,” ujar Muhammad Idham.
Salah satu momen penting dalam pertemuan ini adalah paparan dari Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Rasman Rading. Ia tidak hanya memaparkan potensi sinergi program, tetapi juga menggarisbawahi pentingnya Kamus Usulan Aspirasi sebuah dokumen panduan yang menjadi jembatan antara usulan masyarakat dan prioritas pembangunan daerah.
“Melalui Kamus Usulan ini, Pokir DPRD bisa diinput secara sistematis ke dalam SIPD, sehingga terhubung langsung dengan arah pembangunan yang ditetapkan bersama,” jelas Rasman.
Tak hanya bicara perencanaan, Rasman juga mengungkap langkah konkret Dispora Kaltim dalam mendukung olahraga di daerah, salah satunya melalui bantuan peralatan berupa bola untuk sekolah sepak bola di seluruh kabupaten/kota. Ia juga mengingatkan agar pembangunan fasilitas olahraga di tingkat desa hingga kecamatan lebih menekankan aspek fungsi dan manfaat ketimbang kemegahan.
“Fasilitas olahraga tidak harus megah. Yang terpenting, ia digunakan dan bermanfaat bagi masyarakat sekitarnya,” tegasnya.
Pertemuan ini menjadi langkah awal dari potensi kolaborasi yang lebih erat antara DPRD Kukar dan Dispora Kaltim.