Kaltimreport.com – Pembangunan Driving Range Golf di kawasan GOR Segiri, Samarinda, masih terus berlangsung dengan nilai investasi yang tak sedikit. Salah satu perhatian utama datang dari DPRD Kota Samarinda, yang menyoroti porsi anggaran besar yang dialokasikan untuk sistem digital dalam proyek tersebut.
Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar, mengungkapkan bahwa dari total anggaran tahap kedua sebesar Rp33 miliar, hampir setengahnya, yakni sekitar 45 persen, digunakan untuk pembelian sistem teknologi golf dari Korea Selatan.
“Kalau dilihat dari struktur anggarannya, 45 persen itu tersedot untuk sistem layanan golf. Ini satu paket IT dari Korea yang katanya juga digunakan di Lapangan Arjuna dan Dago,” ujar Deni.
Sistem yang dimaksud mencakup fitur pencatatan skor otomatis, sistem penjadwalan, hingga pelayanan pelanggan berbasis teknologi. Menurut Deni, agar sistem ini bisa benar-benar digunakan secara optimal, dibutuhkan pelatihan khusus bagi operator lokal yang akan mengelolanya.
“Kalau tidak ada tim yang benar-benar menguasai sistem ini, bisa-bisa teknologinya cuma jadi pajangan mahal,” tambahnya.