Kaltimreport.com, Paser – Legislator DPRD Kaltim dari fraksi PKB , Abdurahman KA melaksanakan Sosialisasi Perda (Sosper) Nomor 8 Tahun 2022 tentang Kepemudaan Sosper ini berlangsung di desa tepian batang RT.11 Kecamatan Tanah Grogot Kabupaten Paser. Sabtu (11/1/2025).
Pada kesempatan sosper kali ini menghadirkan beberapa narasumber, diantaranya, Zulfikar Yuliskatin dan Eric Apriantour serta Misbahuddin selaku moderator.
Secara garis besar Abdurahman KA menyampaikan bahwa Perda tersebut sangat penting untuk diketahui secara luas oleh masyarakat, karena perda tersebut merupakan produk dari DPRD Kaltim dan di peruntukan utk masyarakat terkhusus bagi kaum muda.
Di mana Perda tersebut lahir merupakan inisiasi bersama antara DPRD Kaltim dan pemerintah daerah yaitu pemprov Kaltim. Dalam mengoptimalkan Perda ini, kami selaku anggota DPRD Kaltim harus turun langsung untuk melakukan sosialisasi sampai kepada masyarakat lapis bawah.
Zulfikar Yuliskatin menerangkan lebih terperinci, ia mengungkapkan bahwa untuk mengoptimalkan Perda tersebut diperlukan kolaborasi semua pihak, dalam merealisasikan perda kepemudaan ini. Dibutuhkan adanya kemitraan ditingkat level bawah sampai tingkat sampai pemerintah kabupaten.
“Bahwa kita sudah punya Perda, baik itu yang mengatur, membina serta menggali potensi pemuda di Kaltim terkhusus di kabupaten Paser ini. Dan kita harus manfaatkan kehadiran perda tersebut,”bebernya.
Sementara Eric Apriantour memaparkan, kita harus mendorong peran pemuda dalam mengoptimalkan Perda tersebut. Mengingat jika pemuda berperan aktif mensukseskan Perda tersebut memiliki peluang besar dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Karena peran pemuda di suatu wilayah sangat di butuhkan, baik dalam membangun daerah melalui UMKM maupun inovasi – inovasi yang lain yang seiring dan sejalan dengan program pemerintah daerah.
“Dalam Perda ini, pemuda perlu berperan memberikan inovasi – inovasi terbaiknya dalam membangun daerah agar mengoptimalkan potensi pendapatan daerah, baik itu dalam sektor pariwisata, UMKM maupun enterpreneur,” paparnya.
Jika hal tersebut dioptimalkan, secara otomatis PAD di akan mengalami peningkatan serta para investor dari luar akan hadir dengan sendirinya.