Kaltimreport.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Damayanti soroti 100 hari kerja Gubernur Rudy Mas’ud, dan Wakil Gubernur Seno Aji.
Dalam peringatan 100 hari kerja Rudy–Seno, ia mengingatkan pentingnya memperhatikan angka pengangguran di kaltim.
Meski mengapresiasi program GratisPol untuk pendidikan yang baru diluncurkan, penurunan angka pengangguran seharusnya menjadi perhatian serius selanjutnya.
Damayanti menyatakan bahwa arah kebijakan pemerintah provinsi menunjukkan keberpihakan kepada masyarakat. Ia berharap visi dan misi kepala daerah dapat diwujudkan secara maksimal selama lima tahun ke depan.
“Kita doakan semoga semua rencana yang sudah disebutkan pak gubernur dan wakil, bisa dijalankan dengan baik dan benar-benar berdampak bagi masyarakat,” kata Damayanti, Rabu, 11/6/2025.
Dikatakan politisi PKB ini, Sejumlah program yang telah diumumkan dinilainya cukup menjanjikan karena menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
Namun, Damayanti menekankan bahwa implementasi yang berkualitas harus menjadi prioritas.
“Kita tidak hanya bicara jumlah program. Yang lebih penting adalah bagaimana program itu memberikan hasil nyata, terutama dalam mengurangi pengangguran,” jelasnya.
Lebih lanjut, Ia mengingatkan agar berbagai inisiatif, seperti pelatihan kerja dan penciptaan lapangan kerja baru tidak hanya menjadi kegiatan formalitas.
Tetapi benar-benar menjadi solusi atas persoalan pengangguran struktural yang masih menjadi tantangan di Kaltim.
Menurutnya, keberhasilan program ketenagakerjaan akan sangat ditentukan oleh keseriusan pemerintah daerah dalam memastikan bahwa output yang dihasilkan bisa dirasakan langsung oleh warga.
