Kaltimreport.com, Bontang – Salah satu wahana untuk bertukar informasi, menyamakan persepsi dan memotivasi dalam upaya meningkatkan wawasan dan pemahaman di kalangan masyarakat khususnya di daerah dapilnya yaitu Kota Bontang.
Henry Pailan TP, melaksanakan dialog rakyat tepat nya di Gedung Serbaguna Gereja Toraja Jemaat Kanaan kelurahan kanaan, kecamatan Bontang Barat Kota Bontang. Sabtu(15/3/2025)
Kegiatan yang di moderatori oleh Paniwita TR tersebut di mulai pukul : 16.00 wita. di ikuti oleh beberapa komunitas, masyarakat, pemuda dan perwakilan RT setempat.
Henry Pailan TP, memaparkan. Bahwa kegiatan dialog rakyat merupakan program anggota DPRD provinsi Kaltim yang dimana program tersebut, baik menggali informasi dari masyarakat, bertukar pendapat dan juga realisasi bantuan pemerintah provinsi kepada kabupaten kota yang ada di Kaltim.
Khususnya kota Bontang, program bantuan pemerintah provinsi Kaltim sudah mencanangkan beberapa item, diantaranya. Perluasan saluran drainase yang sempit dan peningkatan saluran drainase jembatan asmawarman di kelurahan Telihan dan kanaan supaya tidak terjadi banjir, pembangunan saluran drainase primer di kelurahan satimpo, agar bisa mengalirkan air dengan baik.
“Selain di beberapa titik tadi, ada juga beberapa bantuan langsung pemerintah Provinsi yaitu. Perbaikan trotoar jalan di beberapa tempat di kota Bontang,” paparnya.
Untuk meningkatkan kapasitas dan sumberdaya manusia, Henry Pailan TP melanjutkan, wacananya kedepan pemerintah provinsi akan memberikan bantuan penyuluhan pertanian dan peternakan, serta peningkatan kompetensi aparat pengawas intern pemerintah (APIP) melalui pengembangan profesi dan pelatihan.
“Akan banyak bantuan pemerintah provinsi Kaltim kepada kota taman ini, maka dari itu. Kita harus manfaatkan sebaik mungkin bantuan tersebut,” lanjutnya.
Bukan hanya infrastruktur dan sumberdaya manusia yang di perhatikan oleh kami anggota DPRD Kaltim, tapi juga kesehatan kepada balita dan ibu hamil.
Selaku anggota DPRD provinsi saya akan bekerja sama dengan pemerintah provinsi Kaltim. Dalam rangka percepatan penurunan angka stunting.
“Kesehatan merupakan program prioritas bagi kami anggota DPRD Kaltim, yang dimana pemerintah provinsi akan menurunkan bantuan kepada ibu hamil, balita, kader posyandu dan petugas puskesmas agar mempercepat penurunan angka stunting di kota Bontang,” tutupnya.