Kaltimreport.com – Samarinda, Anggota DPRD Kalimantan Timur, Selamat Ari Wibowo kembali menggelar kegiatan Sosialisasi Peraturan Daerah (Sosper) Ke-5 tentang Penyelenggaraan Pembangunan Ketahanan Keluarga, di Dusun Pulau Mas Desa Mekar Jaya Kecamatan Sebulu Kabupaten Kutai Kartanegara.
Kegiatan ini dilaksanakan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya ketahanan keluarga dalam menghadapi berbagai tantangan di era modern. Kegiatan ini dipandu oleh moderator Alauddin yang memfasilitasi jalannya diskusi agar lebih interaktif dan dinamis. Dua Narasumber dihadirkan yakni Ahmad Ali Fahrudi, SH dan Narasumber Munabbihuddin. Pada Sabtu 03/05/2025).
Selamat, selaku ketua Komisi l DPRD Kaltim, menyampaikan bahwa Perda ini dirancang untuk meningkatkan kualitas hidup keluarga dari aspek fisik, materiil, serta mental-spiritual. Menurutnya, agar keseimbangan ketiga aspek tersebut merupakan kunci utama dalam membentuk keluarga yang mampu menjalankan fungsinya secara optimal
“Keluarga adalah pondasi dari masyarakat yang kuat. Dengan membangun ketahanan keluarga yang baik, kita dapat menciptakan generasi penerus yang tangguh dan berdaya saing,” ujarnya.
Selamat, juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam pembangunan ketahanan keluarga. Sehingga bisa sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang mendukung tumbuhnya keluarga yang sehat dan harmonis.
Politisi dari partai PKB ini berharap acara ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi keluarga-keluarga di Kutai Kartanegara.
“Kami berharap acara ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat tentang pentingnya membangun keluarga yang kuat dan kokoh dalam menghadapi perubahan zaman,” tuturnya.
Melalui sosialisasi Perda ini, DPRD Kaltim berharap masyarakat semakin memahami pentingnya ketahanan keluarga sebagai fondasi utama dalam menciptakan generasi yang unggul dan berdaya saing. Sosialisasi seperti ini akan terus dilakukan secara berkala demi memastikan keberhasilan implementasi Perda di tengah masyarakat.
Harapannya, kita ingin keluarga-keluarga di Kaltim menjadi pilar kuat pembangunan. Dari keluarga yang kuat, akan lahir generasi hebat untuk masa depan Kalimantan Timur dan Indonesia,” Tutupnya.